04/03/15

Resensi Novel Esai Politik Tentang Habibie

Resensi Novel
A. Identitas Buku
     1. Judul buku         : Esai Politik Tentang Habibie
                                       Dari Teknokrasi ke Demokrasi
     2. Penulis               : Fachry Ali
     3. Tahun penerbit : 2013
     4. Penerbit             : Penerbit pertamanya Balai  
                                     Pustaka diterbitkan kembali
                                     oleh Penerbit Mizan
     5. Harga buku        : Rp. 49.000
     6. Tebal buku        : 284 halaman


B. Isi Buku
     Kekuasaan politik adalah tentang kemampuan memobiliasi massa melalui pesona pribadi karismatik dan berbagai sumber daya. Mereka yang memilikinya pa;ing berpotensi untuk menjadi pemimpin. Ini yang setidaknya kita lihat, misalnya, pada diri Presiden Soekarno dan Soeharto. Mereka berdua bisa bertahan lama dalm kekuasaan karena lihai memainkan sentimen politik dan kekuataan birokratis-militer untuk menopang diri mereka.
      Namun, presiden ketiga Indonesia, B.J. Habibie, sangatlah berbeda. Presiden kelahiran tanah Sulawesi ini dikenal sebagai ahli dirgantara didikan Jerman. Beliau masuk kedalam pemerintahan berbekal ilmu pengetahuan dan teknologi. Karena itu, kehadiran B.J. Habibie dipanggung politik nasional bisa dianggap sebagai terobosan, bahkan sebuah “kelainan” dari kebiasaan karier politik para pemimpin negeri ini. Karena “kelainan” itu pulalah, kebijakan-kebijakan Habibie memiliki kekhasan tersendiri, yakni lebih bertumpu pada upaya mencari penyelesaian masalah keakar-akarnya melalui kemampuan teknis dan visi yang komprehensif, sebagaimana seorang intelektual-saintis.

C. Tujuan Pengarang
      Untuk menyebarluaskan buku dan memberitahu kita tentang pemikiran politik Habibie.

D. Tujuan Penulisan.
     Penulis menggambarkan lingkungan kesadaran politik yang tersusun baik secara sadar maupun tidak oleh Habibie. Lingkungan kesadaran politik itu adalah penguasaannya terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi hingga menjadi seorang ahli yang kompeten dibidangnya serta rasa nasionalisme yang terhunjam di dadanya. Gambaran betapa Habibie menguasai bidang pembuatan pesawat berhasil penulis tuliskan dengan gambaran yang kuat.

E. Keunggulan Buku
•          Alur sangat rapi, sehingga saat kita membaca buku, gambaran mengenai situasi politik-ekonomi negara –baik Indonesia, Jerman maupun dunia secara umum- yang sedang terjadi dapat tergambarkan jelas.
•          Menggambarkan lingkungan kesadaran politik yang tersusun baik.
              Penulis menuliskan dengan gambaran yang kuat.

F. Kelemahan Buku
•          Analisis penulis pada setiap topiknya kurang dapat dimengerti secara utuh.
•          Memerlukan kosakata dengan latar belakang pengetahuan politik-ekonomi yang cukup.

G. Kesimpulan
     Buku Esai Politik tentang Habibie ini ditutup dengan penjelasan Habibie sebagai ilmuwan, cendekiawan, dan dengan kondisi awal kepemimpinannya sebagai Presiden yang sangat memorivasi

H. Saran
     Sebaiknya buku tidak memakai beberapa kata yang masih tidak terkoreksi

0 komentar:

Posting Komentar